| dc.description.abstract | Muhammad Solekhin, 2019 ”Nilai-Nilai Pendidikan Islam Perspektif Muhammad Syâkir Al-Iskandary dalam Kitab Waṣāyā Al-Abā’ li Al-Abnā’ Dan Relevansinya Di Era Milenial”. Tesis. Program Studi Pendidikan Agama, Program Pascasarjana (PPs) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Samarinda. Penelitian ini dibimbing oleh Dr. Zurqoni, M.Ag selaku pembimbing I dan Dr. Umar Fauzan, S.Pd, M.Pd selaku pembimbing II.
Saat ini, diskursus pendidikan Islam di era milenial masih perlu diteliti. Hal ini dikarenakan media sosial tumbuh bersama pertumbuhan anak. Hal tersebut jelas berbeda dengan anak-anak yang lahir, besar serta tumbuh tanpa teknologi. Oleh karena itu, diperlukan pedoman dan literasi kitab klasik agar membantu menanamkan nilai pendidikan Islam sejak dini. Nilai pendidikan Islam yang dibahas dalam kitab-kitab karangan para ulama klasik saat ini belum banyak dipaparkan secara mendalam, sehingga perlu untuk dikaji lebih mendalam di era milenial saat ini. Di antara kitab-kitab tersebut adalah kitab Waṣāyā Al-Abā’ li AlAbnā’ karya Muhammad Syâkir Al-Iskandary. Kitab tersebut memaparkan tentang nilai pendidikan Islam secara komprehensif. Adapun penelitian ini bertujuan untuk: 1). mendeskripsikan nilai-nilai pendidikan Islam berdasarkan kitab Waṣāyā AlAbā’ li Al-Abnā’ karya Muhammad Syâkir Al-Iskandary dan 2) mendeskripsikan relevansinya dari kitab Waṣāyā Al-Abā’ li Al-Abnā’ karya Muhammad Syâkir AlIskandary dalam pendidikan modern di era milenial saat ini.
Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kepustakaan (library research). Adapun pendekatan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif yang mengacu kepada perspektif Islam. Sumber data utama (primer) adalah kitab Waṣāyā Al-Abā’ li Al-Abnā’ karya Muhammad Syâkir Al-Iskandary. Sementara sumber pendukung (sekunder) adalah karya-karya penulis relevan. Teknis analisa data melalui proses content analisys untuk menelaah isi pesan yang ada dalam kitab Waṣāyā Al-Abā’ li Al-Abnā’ karya Muhammad Syâkir Al-Iskandary.
Hasil dari penelitian ini adalah bahwa: pertama, peneliti menemukan ada 3 nilai-nilai pendidikan Islam yang bisa diterapkan pada era milenial saat ini yaitu a) nilai-nilai pendidikan Islam yang berkaitan dengan keimanan dan ibadah, b) nilai-nilai pendidikan Islam berkaitan dengan akhlak/moral dan c) nilai-nilai pendidikan Islam berkaitan dengan adab. Temuan tersebut sudah masuk pada ruang lingkup PAI yaitu pada Tauhid/Aqidah, Fiqih/Ibadah, Akhlak, Studi Al-Qur’an dan Hadits. Sedangkan untuk Bahasa Arab dan Tarikh Islam tidak dibahas pada Kitab ini. Kedua, relevansinya adalah konten nilai pendidikan Islam dalam kitab Waṣāyā mengarahkan pendidikan Islam yang memiliki visi penegakan akhlak/moral dan adab sehingga kalau dikaitkan dengan pendidikan karakter di Indonesia maka akan sangat cocok di era millenial. Isi kajian kitab ini dapat dikonstruksikan, sehingga dapat menjadi panduan yang praktis untuk mendidik dengan cara Islami.
Kata kunci: nilai pendidikan Islam, perspektif Muhammad Syâkir Al-Iskandary, Kitab Waṣāyā Al-Abā’ li Al-Abnā’, relevansi, dan era milenial. | en_US |
