Show simple item record

dc.contributor.authorNur Saputri, Diyah Febriyanti
dc.date.accessioned2022-05-31T01:45:32Z
dc.date.available2022-05-31T01:45:32Z
dc.date.issued2022-03-16
dc.identifier.urihttp://repository.uinsi.ac.id/handle/123456789/1315
dc.description.abstractABSTRAK Diyah Febriyanti Nur Saputri, 2021. “Eksistensi Wanita Karir Sebagai Ibu dan Istri Dalam Perspektif Hukum Keluarga Islam”. Skripsi, Program Studi Hukum Keluarga, Jurusan Ilmu Syariah, Fakultas Syariah (FASYA), Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris (UINSI) Samarinda. Penelitian ini dibimbing oleh Ibu Dr. Hj. Darmawati, M.Hum selaku dosen pembimbing I dan Ibu Vivit Fitriyanti, M.S.I .selaku dosen pembimbing II. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kian eksisnya kaum wanita yang berkarir di dalam masyarakat, merangkap tugas utamanya sebagai istri dan ibu bagi anakanaknya. Kondisi ini sangat dipicu oleh kesetaraan pendidikan yang bisa ditempuh kaum wanita di era modern sehingga kesempatan berkarir pun terbuka semakin luas pula bagi kaum wanita. Fenomena ini memberikan dampak positif dan dampak negatif bagi kaum wanita itu sendiri. Dampak positif dari eksistensi wanita dalam karir diantaranya adalah, wanita dapat membantu suami dalam menyejahterakan keluarga dari sisi ekonomi, bisa mengembangkan dan menerapkan ilmu sesuai profesi serta bisa membuat anak-anaknya pun lebih mandiri. Namun, di balik dampak positif tersebut eksistensi wanita karir juga memberikan dampak negatif bagi sebagian kalangan, di antaranya adalah waktu yang berkurang bersama keluarga dan banyaknya beban pikiran dari urusan pekerjaan dan rumah tangga yang harus ditanggung membuat wanita karir berisiko mengalami stres. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Adapun teknik analisa data yang digunakan yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Lokasi penelitian adalah di Kelurahan SangaSanga Dalam Kecamatan SangaSanga. Adapun hasil dari penelitian bahwa (1) Faktor yang melatarbelakangi adanya wanita karir di kelurahan Sangasanga yaitu mereka dapat membantu perekonomian keluarga lalu dengan menjadi seorang wanita karir juga bias mengasah pengetahuan, wawasan, keahlian wanita karir itu sendiri. Jadi selama tidak melalaikan hak dan kewajiban sebagai seorang istri dan ibu, maka kedua peran ganda tersebut bisa dijalankan dengan baik. (2) Dampak wanita karir sebagai (Istri/Ibu) terhadap kepengurusan rumah tangga yaitu sulitnya membagi waktu antara pekerjaan dan waktu untuk keluarga. Namun, apapun itu sebagai seorang wanita karir harus bisa mengatur waktu seefisien mungkin agar waktu untuk pekerjaan dan untuk keluarga bisa berjalan dengan baik-baik saja dan semestinya. (3) Perspektif hukum keluarga Islam terhadap wanita karir yang berkeluarga, yaitu wanita yang berkeluarga lalu bekerja diperbolehkan dalam pandangan Islam tapi dengan syarat tidak melupakan hak-hak serta kewajibannya sebagai seorang istri/ibu. Jadi para wanita yang bekerja sebelumnya sudah meminta persetujuan dari suami dan tentu saja sudah mengetahui dan memahami hak-hak serta syarat-syaratnya dalam menjadi wanita karir. Kata Kunci : Eksistensi, Wanita Karir, Perspektif Hukum Keluarga Islamen_US
dc.publisherUINSI Samarindaen_US
dc.subjectEksistensi, Wanita Karir, Perspektif Hukum Keluarga Islamen_US
dc.titleEksistensi Wanita Karir Sebagai Ibu dan Istri Dalam Perspektif Hukum Keluarga Islamen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record