Show simple item record

dc.contributor.authorGusniawan, Irvan
dc.date.accessioned2022-10-21T02:34:52Z
dc.date.available2022-10-21T02:34:52Z
dc.date.issued2021-06-08
dc.identifier.urihttp://repository.uinsi.ac.id/handle/123456789/1891
dc.description.abstractABSTRAK Irvan Gusniawan, 2021. (Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Pertumbuhan Aset UUS Dengan Aset Bank Induknya Sebagai Variabel Intervening Di Indonesia Periode 2015-2020). Skripsi, prodi Perbankan Syariah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Samarinda”. Penelitian ini dibimbing oleh Bapak Parno. S.E., MSI selaku pembimbing I dan Bapak Dedy Mainata. S.E., M.Ag selaku pembimbing II. Latar belakang penelitian adalah Pertumbuhan Aset UUS menunjukkan kinerja yang baik oleh sebab itu diperlukan suatu pengamatan serta analisis lebih mendalam untuk mengamati pertumbuhan aset UUS tersebut. Tujuan penelitian yaitu untuk menguji pengaruh NPF, NOM, dan BOPO terhadap pertumbuhas asset UUS, dan untuk menguji pengaruh NPF, NOM, dan BOPO terhadap aset induk, juga untuk menguji pengaruh NPF, NOM, dan BOPO terhadap pertumbuhan asset UUS dimediasi aset induk. Metode Penelitian dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan jenis data sekunder berupa Laporan Bulanan yang telah di publikasikan oleh OJK serta masing-masing Bank Induk yang memiliki UUS melalui website resminya, yang terdiri dari 20 sampel Unit Usaha Syariah. Variabel dependen yang digunakan yaitu Pertumbuhan Aset UUS, variable independen yaitu kinerja keuangan NPF, NOM, dan BOPO , dan Variabel Intevening yaitu aset bank induknya. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah Regresi Variabel Mediasi dengan bantuan software IBM SPSS Statistics 22. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara parsial NPF berpengaruh negatif signifikan terhadap Pertumbuhan Aset UUS yaitu semakin rendah rasio NPF semakin baik. Adapun NOM berpengaruh negatif signifikan terhadap Pertumbuhan Aset UUS menunjukkan rasio tersebut kurang baik artinya keuntungan yang didapat masih kecil. Sedangkan dengan BOPO berpengaruh negatif terhadap Pertumbuhan Aset UUS rasio ini semakin rendah menunjukkan semakin baik. Sedangkan aset bank induk berpengaruh positif terhadap pertumbuhan aset UUS artinya ada kontribusi aset induk ke aset UUSnya. Dan secara simultan NPF, NOM, BOPO, dan aset bank induknya berpengaruh positif terhadap pertumbuhan aset UUS artinya variabel tersebut memiliki kaitan terhadap pertumbuhan aset UUS. Secara parsial NPF juga berpengaruh negative terhadap Aset Bank Induk artinya NPF pada aset bank induk cukup baik. Adapun NOM berpengaruh negatif terhadap Aset Bank Induk artinya rasio tersebut kurang baik dikarenakan semakin rendah maka keuntungan diperoleh sedikit. Sedangan BOPO berpengaruh negatif terhadap Aset Bank Induk ini menandakan bahwa rasio tersebut cukup baik. Dan NPF berpengaruh negatif terhadap Pertumbuhan Aset UUS dimediasi oleh Aset Induknya. Adapun NOM berpengaruh negative terhadap Pertumbuhan Aset UUS dimediasi oleh Aset Induknya Induknya. Begitupula BOPO berpengaruh negatif terhadap Pertumbuhan Aset UUS dimediasi oleh Aset Induknya Induknya periode 2015-2020. Kata kunci: Kinerja Keuangan dan Pertumbuhan Aset UUSen_US
dc.publisherIAIN Samarindaen_US
dc.subjectKinerja Keuangan dan Pertumbuhan Aset UUSen_US
dc.title(Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Pertumbuhan Aset UUS Dengan Aset Bank Induknya Sebagai Variabel Intervening Di Indonesia Periode 2015-2020).en_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record