Show simple item record

dc.contributor.authorWahyuni Lubis, Welly Aprida
dc.date.accessioned2023-01-06T02:32:34Z
dc.date.available2023-01-06T02:32:34Z
dc.date.issued2022-10-26
dc.identifier.urihttp://repository.uinsi.ac.id/handle/123456789/2336
dc.description.abstractABSTRAK Welly Aprida Wahyuni Lubis 2022, Analisis Kinerja Keuangan Perbankan Syariah dengan Metode Sharia Conformity and Profitability (SCnP) Periode 2017-2021. Skripsi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Program Studi Perbankan Syariah, Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda. Penelitian ini dibimbing oleh Bapak Dr. Mursyid, S.Ag., MSI dan Ibu Angrum Pratiwi, M.E.I. Penelitian ini dilatarbelakangi dengan penilaian kinerja keuangan perbankan syariah yang sebagian besar masih diukur dengan alat ukur konvensional. Dimana alat ukur tersebut hanya menitik beratkan pada pengukuran keuangan sedangkan perbankan syariah adalah lembaga perbankan yang dijalankan menggunakan prinsip syariah, tetapi tidak mengabaikan sisi keuangannya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengukur kinerja keuangan pada perbankan syariah dengan metode Sharia Conformity and Profitability (SCnP) yaitu pengukuran kinerja yang lebih baik dari alat ukur konvensional. Bahwa metode ini lebih komplek karena menggabungkan dua orientasi penilaian yang tidak bisa dipisahkan yaitu kesyariahan dan finansial. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif deskriptif. Populasi dalam penelitian ini yaitu laporan keuangan pada statistik perbankan syariah yang dipublikasikan OJK dengan menggunakan sampling jenuh sebagai sampel penelitian ini. Variabel penelitian ini yaitu Sharia Conformity dan Profitability jenis data yang digunakan adalah data sekunder dan teknik pengumpulan data pada penelitian ini yaitu dokumentasi. Teknik analisa data yang digunakan adalah metode Sharia Conformity and Profitability (SCnP). Hasil dari penelitian ini menunjukkan kinerja keuangan perbankan syariah, dalam tingkat kuadran memperlihatkan hasil SCnP selama periode 2017-2021 BUS di Indonesia berada pada empat kuadran yaitu Lower Left Quadrant, yang mempunyai kesesuaian syariah dan profitabilitas yang rendah. Upper Left Quadrant, yaitu dengan kesesuaian syariah rendah dan tinggi profitabilitas. Upper Right Quadrant, memiliki kesesuaian syariah dan profitabilitas yang tinggi. Dan Lower Right Quadrant, dimana kesesuaian syariah tinggi tetapi profitabilitasnya rendah. Dan kinerja keuangan pada UUS di Indonesia berada pada tiga kuadran yaitu Lower Left Quadrant, yang mempunyai kesesuaian syariah dan profitabilitas yang rendah. Lower Right Quadrant, dimana kesesuaian syariah tinggi tetapi profitabilitasnya rendah. Dan Upper Right Quadrant memiliki kesesuaian syariah dan profitabilitas yang tinggi. Selama periode 2017-2021. Sedangkan pada BPRS selama periode 2017-2021 kinerja keuangan berada pada tiga kuadran yaitu Lower Left Quadrant, yang mempunyai kesesuaian syariah dan profitabilitas yang rendah. Upper Left Quadrant, yaitu dengan kesesuaian syariah rendah dan tinggi profitabilitas. dan Lower Right Quadrant dimana kesesuaian syariah tinggi tetapi profitabilitasnya rendah. Kata Kunci : Kinerja Keuangan, Perbankan Syariah, Sharia Conformity and Profitability (SCnP).en_US
dc.publisherUINSI Samarindaen_US
dc.subjectKinerja Keuangan, Perbankan Syariah, Sharia Conformity and Profitability (SCnP).en_US
dc.titleAnalisis Kinerja Keuangan Perbankan Syariah dengan Metode Sharia Conformity and Profitability (SCnP) Periode 2017-2021en_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record