Show simple item record

dc.contributor.authorCandrawati, Candrawati
dc.date.accessioned2023-02-01T02:07:30Z
dc.date.available2023-02-01T02:07:30Z
dc.date.issued2022-10-26
dc.identifier.urihttp://repository.uinsi.ac.id/handle/123456789/2424
dc.description.abstractABSTRAK Candrawati, 2022. " Pemahaman Mahasiswa Fakultas Syariah UINSI Samarinda Terhadap Gaya Hidup Hedonis Generasi Z Ditinjau Dari Hukum Islam. Skripsi, Program Studi Hukum Keluarga, Fakultas Syariah Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda ". Penelitian ini dibimbing oleh Dr. H. Darmawati, M. Hum dan Maisyarah Rahmi HS, Lc, M.A, Ph.D. Latar belakang penelitian ini adalah gaya hidup hedonis banyak mempengaruhi di usia remaja khususnya mahasiswa yang berada pada generasi Z. gaya hidup ini cenderung lebih banyak dikenal dengan berlebihan-lebihan dalam segala hal. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pemahaman mahasiswa Fakultas Syariah UINSI Samarinda terhadap gaya hidup hedonis generasi Z mahasiswa Fakultas Syariah bagaimana tinjauan Hukum Islam terhadap gaya hidup hedonis generasi Z . Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan bersifat deskriptif kualitatif, dengan menggunakan pendekatan yuridis empiris. Teknik pengumpulan data penelitian ini adalah melalui observasi dan kuesioner yang disebar kepada mahasiswa Fakultas Syariah Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda. Hasil yang dapat diperoleh dari penelitian ini yang pertama adalah gaya hidup hedonis generasi Z ini memiliki berbagai macam bentuk akitivitas seperti menghabiskan banyak waktu di luar rumah untuk berkumpul bersama teman-teman di caffe, membeli barang bermerek dan lain sebagainya. Gaya hidup ini dipengaruhi oleh faktor lingkungan pertemanan, keluarga, dan keadaan ekonomi yang berkecukupan, serta keinganan untuk terlihat lebih dari yang lain serta gengsi. Kemudian yang kedua gaya hidup hedonis generasi Z jika ditinjau dari hokum taklifi dapat dijatuhi hukum Haram, Makruh, dan Mubah. Haram apabila mengarah pada gaya hidup yang berlebihan dan melampaui batas kewajaran hingga ia lalai akan kewajibannya pada Allah Swt., dan cara untuk menempuh gaya hidup hedonis dilakukan dengan cara melakukan perbuatan yang dilarang seperti mencuri. Makruh, sebab gaya hidup ini dilarang namun tidak terlalu keras akan tetapi meninggalkannya lebih diutamakan daripada mengerjakan sebab kemudharatan lebih banyak di dalamnya daripada kemaslahatan. Mubah, apabila dilakukan sesekali untuk menyenangkan dirinya, seperti dengan memperindah dirinya dengan pakaian yang baru atau menyenangkan dirinya dengan berjalan untuk liburan dan makan di tempat yang nyaman selain di rumah. Sebagaimana firman Allah Swt., dalam surah Al-A'raf ayat 31 dan surah Al-Mai’dah ayat 2 yang menyatakan bahwasanya segala sesuatu itu pada asalnya adalah boleh/mubah.en_US
dc.publisherUINSI Samarindaen_US
dc.subjectPemahaman, Mahasiswa, Gaya Hidup Hedonis Generasi Zen_US
dc.titlePemahaman Mahasiswa Fakultas Syariah UINSI Samarinda Terhadap Gaya Hidup Hedonis Generasi Z Ditinjau Dari Hukum Islam.en_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record