Show simple item record

dc.contributor.authorAlifia, Raisiska
dc.date.accessioned2023-05-31T05:23:06Z
dc.date.available2023-05-31T05:23:06Z
dc.date.issued2022-10-27
dc.identifier.urihttp://repository.uinsi.ac.id/handle/123456789/3051
dc.description.abstractRaisiska Alifia, 2022, “Tinjauan Hukum Islam Terhadap Perilaku Fangirl K-Pop Yang Kurang Minat Menikah (Studi di Kota Samarinda)”, Skripsi, Program Studi Hukum Keluarga, Fakultas Syariah, Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris (UINSI) Samarinda, Penelitian ini dibimbing oleh Ibu Hj. Ratu Haika, M.Ag dan Ibu Maisyarah Rahmi HS, Lc. MA, Ph.D Penelitian ini dilatarbelakangi oleh perempuan berusia dewasa awal yang belum menikah dan memiliki kegemaran di dunia musik pop Korea, yang menjadikan beberapa dari perempuan yang belum menikah ini kekurangan minat untuk menikah di usianya yang terhitung sudah matang untuk melaksanakan pernikahan. Dengan keadaan yang seperti ini tentu dapat menimbulkan permasalahan terhadap individu tersebut dan termasuk pula pihak keluarga, oleh karena itu penulis ingin mengetahui bagaimana perspektif dari hukum Islam mengenai minat nikah komunitas fangirl K-Pop ini sehingga permasalahan tersebut menarik untuk diteliti. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yang bertujuan untuk menemukan hipotesis atau memperkuat pemahaman terhadap suatu teori. Adapun jenis penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian normatif empiris atau penelitian lapangan. Sumber data yang digunakan adalah data primer berupa wawancara kepada fangirl K-Pop yang belum menikah disertai dokumentasi dan data sekunder berupa buku, jurnal, website serta karya ilmiah lainnya. Teknik analisis data yang digunakan oleh penulis adalah dengan cara observasi, pengumpulan data, reduksi data, data suplay dan kesimpulan. Berdasarkan dari hasil penelitian yang dilakukan, diketahui bahwasanya respons dari beberapa fangirl K-Pop di kota Samarinda memiliki penurunan minat untuk menikah disebabkan kegiatan fangirling tersebut karena kurangnya pengetahuan seputar hukum Islam mengenai zina dan pernikahan, dan juga perlu adanya pertimbangan terhadap setiap apa saja yang mereka lihat dan yang mereka ikuti melalui media sosial untuk menghindarkan diri agar tidak terjebak oleh kebutuhan yang diciptakan kapitalis.en_US
dc.publisherUINSI Samarindaen_US
dc.subjectFangirl, K-pop, Menikahen_US
dc.titleTinjauan Hukum Islam Terhadap Perilaku Fangirl K-Pop Yang Kurang Minat Menikah (Studi di Kota Samarinda)en_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record