Show simple item record

dc.contributor.authorNurfatimah, Andi Nimas
dc.date.accessioned2023-10-25T07:08:59Z
dc.date.available2023-10-25T07:08:59Z
dc.date.issued2023-06-12
dc.identifier.urihttp://repository.uinsi.ac.id/handle/123456789/3539
dc.description.abstractABSTRAK Andi Nimas Nurfatimah, 2023. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Laba Bersih Bank Umum Syariah Di Indonesia Periode 2017-2022. Skripsi, Perbankan Syariah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris (UINSI) Samarinda. Penelitian ini dibimbing oleh Bapak Dr. Mursyid, M.SI sebagai pembimbing 1 dan Bapak Nur Rahmatullah, S.E., M.S.A sebagai pembimbing 2. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh hadirnya bank-bank syariah di Indonesia menciptakan persaingan yang sehat di kalangan bank syariah yaitu dalam hal upaya peningkatan pelayanan jasa maupun peningkatan kinerja bank itu sendiri. Bank merupakan salah satu lembaga yang mempunyai peranan penting dalam perekonomian suatu negara, untuk meningkatkan kinerja perbankan syariah agar dapat tetap dalam keadaan sehat dan efesien, maka perbankan perlu mengadakan pengawasan kinerja secara menyeluruh serta terkontrol. Adanya salah satu pertanda apabila bank terpandang memiliki kemampuan yang bagus dan memiliki kapasitas yang memadai ialah dapat dilihat dari kemampuan bank untuk meningkatkan labanya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisa faktor-faktor yang mempengaruhi laba bersih, faktor-faktor tersebut diantaranya CAR, NPF, FDR dan BOPO baik secara parsial maupun simultan terhadap laba bersih pada Bank Umum Syarih di Indonesia periode 2017-2022. Jenis penelitian ini yaitu kuantitatif asosiatif, populasi pada penelitian ini yaitu seluruh Bank Umum Syariah pada periode tahun 2017-2022 dengan sampel bertujuan secara subjektif, adapun sampel yang digunakan yaitu PT. Bank Aceh Syariah, PT. Bank Muamalat Indonesia, PT. Bank Mega Syariah dan PT. BCA Syariah. Sumber data dalam penelitian ini diperoleh dari masing-masing website bank dan diselaraskan terhadap laporan keuangan yang dipublikasikan oleh otoritas jasa keuangan (OJK) dengan teknik pengumpulan data yaitu teknik dokumenter data sekunder dengan mengambil data berupa laporan keuangan. Metode analisis data menggunakan Regresi Data Panel dengan menggunakan aplikasi Eviews-12. Berdasarkan hasil regresi data panel dari penelitian menunjukan bahwa secara parsial variabel CAR berpengaruh signifikan terhadap terhadap laba bersih dengan nilai probabilitas sebesar 0,0005, variabel NPF berpengaruh signifikan terhadap Laba Bersih dengan nilai probabilitas sebesar 0,0484. Variabel FDR berpengaruh signifikan terhadap Laba Bersih dengan nilai probabilitas 0,0250 sebesar dan variable BOPO berpengaruh signifikan terhadap Laba Bersih dengan nilai probabilitas sebesar 0.0000. Secara simultan atau secara bersama-sama CAR, NPF, FDR dan BOPO berpengaruh signifikan terhadap Laba Bersih dengan nilai probabilitas sebesar 0,000000. Kata Kunci: Capital Adequacy Ratio (CAR), Non Performing Financing (NPF), Financing to Deposit Ratio (FDR), Biaya Operasional Pendapatan Operasional (BOPO), Laba Bersih Perbankan Syariah.en_US
dc.publisherUINSI Samarindaen_US
dc.subjectCapital Adequacy Ratio (CAR), Non Performing Financing (NPF), Financing to Deposit Ratio (FDR), Biaya Operasional Pendapatan Operasional (BOPO), Laba Bersih Perbankan Syariahen_US
dc.titleFaktor-Faktor Yang Mempengaruhi Laba Bersih Bank Umum Syariah Di Indonesia Periode 2017-2022en_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record