Analisis Faktor-Faktor Yang Memengaruhi Intensi Generasi Milenial Kota Samarinda Dalam Menggunakan Fintech Syariah Dengan Model Unified Theory Of Acceptance And Use Of Technology (UTAUT)
Abstract
ABSTRAK
Ranti Nur Salmawati, 2023 “Analisis Faktor-Faktor Yang Memengaruhi Intensi Generasi Milenial Kota Samarinda Dalam Menggunakan Fintech Syariah Dengan Model Unified Theory Of Acceptance And Use Of Technology (UTAUT)”. Skripsi Jurusan Perbankan Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda. Penelitian ini dibimbing oleh Ibu Hj. Kokom Komariah, SP., M.Si dan Bapak Arista Wibowo, M.Pd.
Fenomena fintech dalam dunia ekonomi digital tentunya harus dapat dipahami dan diikuti oleh berbagai kalangan. Hal ini mendorong berkembangnya perusahaan berbasis teknologi digital (fintech) yang merupakan perpaduan antara layanan keuangan dan teknologi untuk memudahkan para pengguna berinvestasi, berbisnis dan menyalurkan dana sesuai dengan prinsip syariah. Salah satunya fintech pembayaran yang dikenal yaitu LinkAja Syariah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh variabel Ekspektasi Kinerja, Ekspektasi Usaha, Faktor Sosial dan Kondisi Fasilitas terhadap intensi generasi milenial menggunakan fintech syariah.
Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan pendekatan asosiatif. Populasi dalam penelitian ini ialah generasi milenial kota Samarinda sejumlah 340,602 jiwa. Teknik pengambilan sampel yang digunakan ialah Purposive Sampling dengan sampel sebanyak 100 responden menggunakan rumus Slovin. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner yang disebar melalui google form.
Berdasarkan hasil penelitian, Ekspektasi Kinerja (X1) menunjukkan nilai thitung sebesar 0,533 < 1,985 atau nilai sig 0,595 > 0,05 yang artinya tidak berpengaruh secara parsial terhadap intensi menggunakan fintech syariah. Ekspektasi Usaha (X2) menunjukkan nilai thitung sebesar 2,564 > 1,985 atau nilai sig 0,012 < 0,05 artinya terdapat pengaruh secara parsial terhadap intensi menggunakan fintech syariah. Faktor Sosial (X3) menunjukkan nilai thitung sebesar 2,859 > 1,985 atau nilai sig 0,005 < 0,05 artinya terdapat pengaruh secara parsial terhadap intensi menggunakan fintech syariah. Kondisi Fasilitas (X4) menunjukkan nilai thitung sebesar 4,058 > 1,985 atau nilai sig 0,000 < 0,05 artinya terdapat pengaruh secara parsial terhadap intensi menggunakan fintech syariah. Sedangkan variabel Ekspektasi Kinerja, Ekspektasi Usaha, Faktor Sosial dan Kondisi Fasilitas secara simultan berpengaruh terhadap intensi menggunakan fintech syariah karena menunjukkan Fhitung sebesar 19,373 > Ftabel 2,47 dengan tingkat signifikansi 0,000 < 0,05
Kata Kunci : Intensi, Fintech Syariah, UTAUT