| dc.description.abstract | Fahrun Nugraha F, 2024. “Digitalisasi Dakwah Majelis Taklim Darusshofa Samarinda Pada Channel YouTube Binmuhdor TV”. Skripsi, Jurusan Penyiaran Islam, Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah, Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda. Penelitian ini dibimbing oleh Prof. Dr. M. Tahir, S.Ag., MM. dan Rudy Hadi Kusuma, M.Pd.
Penelitian ini berlatar belakang atas pemanfaatan kemajuan teknologi digital dalam bidang dakwah, yaitu penggunaan media sosial YouTube. Kehadiran media sosial YouTube tersebut memudahkan para dai untuk menyebarluaskan dakwah yang disampaikannya. Proses penyebarluasan dakwah ini merupakan bentuk digitalisasi dakwah. Digitalisasi dakwah di media sosial YouTube dilakukan dengan tiga tahap, yaitu praproduksi, produksi, dan pasca produksi. Ketiga tahap ini yang biasanya digunakan dalam memproduksi sebuah program digital. Hal ini juga dilakukan oleh Tim Media Majelis Taklim Darusshofa Samarinda. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan mendeskripsikan digitalisasi dakwah Majelis Taklim Darusshofa Samarinda pada channel YouTube Binmuhdor TV.
Jenis dan pendekatan penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Sumber data yang diperoleh dari sumber data primer yaitu Tim Multimedia Majelis Taklim Darusshofa Samarinda dan sumber data sekunder yaitu hasil dokumentasi kegiatan dakwah di channel YouTube Binmuhdor TV. Teknik pengumpulan data dengan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis data metode Miles dan Huberman yaitu pengumpulan data, kondensasi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Teknik keabsahan data menggunakan perpanjangan keikutsertaan dan triangulasi teknik serta triangulasi sumber.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa digitalisasi dakwah yang dilakukan oleh Tim Multimedia Majelis Taklim Darusshofa Samarinda pada channel YouTube Binmuhdor TV menggunakan tiga tahap yaitu: Pertama, praproduksi dengan melakukan pencarian ide, pembuatan rencana, dan persiapan. Kedua, produksi dengan melakukan pengambilan gambar atau perekaman dengan beberapa teknik. Ketiga, pasca produksi dengan melakukan editing dan mixing pada video yang sudah direkam, serta melakukan pengunggahan di media sosial YouTube. Bentuk digitalisasi dakwah yang dihasilkan adalah pemanfaatan media sosial YouTube untuk penyebarluasan dakwah dengan live streaming, serta mengunggah video dakwah dengan durasi panjang dan pendek. | en_US |
