dc.description.abstract | Ernawati, 2022. “Pembelajaran PAI Berbasis Asmaul Husna di SD dan SMP Islamic Center Samarinda”. Tesis, Program Studi Pendidikan Agama Islam, Pascasarjana Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris (UINSI) Samarinda. Penelitian ini dibimbing oleh Dr. Khojir, M.Si. selaku pembimbing I dan Dr. Agus Setiawan, M.Pd.I. selaku pembimbing II.
Latar belakang penelitian yaitu penanaman akidah atau keyakinan adanya Allah SWT untuk meningkatkan nilai religius dalam diri peserta didik. Adanya hal tersebut diharapkan peserta didik lebih mudah untuk memahami dan mengamalkan materi pembelajaran PAI dalam kehidupan sehari-hari. Untuk itu, diperlukan penerapan kurikulum yang tepat agar proses penanaman akidah dan nilai religius dapat berjalan optimal. Salah satu upaya tersebut menggunakan kurikulum berbasis Asmaul Husna. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pembelajaran PAI berbasis Asmaul Husna yang di dalamnya memuat mengenai perencanaan, penerapan, dan evaluasi pembelajaran PAI berbasis Asmaul Husna di Yayasan Baitul Muttaqien Islamic Center Samarinda.
Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis menggunakan teori dari Miles dan Huberman dengan kondensasi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Uji keabsahan data digunakan triangulasi metode dan sumber.
Hasil penelitian ini mendeskripsikan mengenai pembelajaran PAI berbasis Asmaul Husna di SD dan SMP Islamic Center Samarinda, bahwa pada (1) perencanaan pembelajaran PAI berbasis Asmaul Husna ada lima hal yang dilakukan pendidik pada saat perencanaan pembelajaran yakni dengan menuliskan kompetensi inti dan kompetensi dasar, yang mana di dalam kompetensi dasar memuat tujuh hal pokok perencanaan pembelajaran yang harus ada saat proses pembelajaran berlangsung, yakni landasan Al-Qur’an, kalimat thayyibah, kosa kata agama, Asmaul Husna, apersepsi, bacaan tema, dan penilaian, kemudian tujuan pembelajaran, kegiatan pembelajaran, serta evaluasi dan penilaian.
Kemudian untuk proses (2) penerapan pembelajaran PAI berbasis Asmaul Husna, hal yang dilakukan pada saat proses pembelajaran dilakukan dengan tiga hal yakni melaksanakan dan menerapkan apersepsi, penguatan materi pembelajaran, dan refleksi. Sedangkan yang terakhir untuk kegiatan (3) evaluasi pembelajaran PAI berbasis Asmaul Husna dilihat dari tiga aspek, yaitu kognitif berupa pengetahuan hafalan dan ingatan (knowledge), analisis yakni menelaah antara materi pembelajaran dengan Asmaul Husna, dan penerapan (application). Dari segi afektif terdapat empat penilaian yakni penerimaan (receiving/attending), responsif, penilaian (value), dan karakteristik (characterization). Kemudian yang ketiga dilihat dari segi psikomotorik, penilaian dilakukan dengan melihat hasil karya dan seni dari pembelajaran PAI berbasis Asmaul Husna.
Perbedaan antara pembelajaran PAI berbasis Asmaul Husna di SD dan SMP Islamic Center ialah mengenai level tingkatan, yakni SD pada tingkatan menghafal sedangkan SMP pada tingkatan penerapan pembelajaran PAI berbasis Asmaul Husna dalam kehidupan sehari-hari. | en_US |