Show simple item record

dc.contributor.authorKesuma, Aditya
dc.date.accessioned2020-06-18T01:51:52Z
dc.date.available2020-06-18T01:51:52Z
dc.date.issued2017-09-05
dc.identifier.urihttp://repository.iain-samarinda.ac.id/handle/123456789/575
dc.description.abstractAditya Kesuma, 2017. “Pengaruh model pembelajaran Discovery Learning terhadap hasil belajar PAI di SMA Negeri 2 Samarinda”. Penelitian ini dibimbing oleh Dr. Iskandar, M. Ag dan Juhairiah, M. Pd. Penelitian ini bermula ketika peneliti melaksanakan PKL di SMA Negeri 2 Samarinda yang pada saat itu baru menerapkan kurikulum 2013 dan para guru diharuskan menerapkan model atau strategi pembelajaran yang merangsang keaktifan belajar siswa termasuk dalam mata pelajaran PAI. Model pembelajaran yang digunakan oleh guru mata pelajaran PAI, yaitu model pembelajaran discovery learning menurut peniliti sangat menarik untuk diteliti dan menjadi sebuat tanda tanya bagi peneliti sendiri apakah benar model pembelajaran tersebut berpengaruh terhadap hasil belajar siswa atau hasil belajar siswa naik karena kebetulan saja. Tujuan dari penelitian ini ialah untuk mengetahui bagaimana penerapan model pembelajaran discovery learning pada siswa kelas X di SMA Negeri 2 Samarinda, bagaimana hasil belajar siswa dalam mata pelajaran PAI, dan seberapa besar pengaruh model pembelajaran discovery learning terhadap hasil belajar siswa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitati, yaitu penelitian yang mengandalkan pembenaran dan pembuktian teori dalam bentuk fakta empiris. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini ialah terdap pengaruh model pembelajaran discovery learning terhadap hasil belajaran mata pelajaran PAI di SMA Negeri 2 Samarinda, dengan uraian sebagai berikut : Penerapan model pembelajaran Discovery Learning oleh guru mata pelajaran PAI sebagai upaya untuk meningkatkan hasil belajar siswa. Penerapan model pembelajaran Discovery Learning di SMA Negeri 2 Samarinda berlangsung cukup baik dengan rata-rata hasil angket yang didapat berada pada interval 61- 79 yaitu sebesar 70,93. Hasil belajar siswa yang dilihat dari hasil ujian semester menunjukkan bahwa nilai siswa kelas X MIPA 1 dan X MIPA 2 relatif mencapai kriteria ketuntasan minimal (KKM) yaitu 70 dengan rata-rata nilaisebesar 82,78. Berdasarkan hasil analisis data dan hasil pengamatan yang menyatakan jika t hitung> t tabel maka H0 diterima dan H1 ditolak. Hasil perhitungan menunjukkan bahwa t-hitung lebih besar dari t-tabel yaitu 6,758 > 0,6784 melalui perhitungan ini dapat disimpulkan bahwa hipotesis alternatif ( ) diterima yaitu, “Terdapat pengaruh model pembelajaran Discovery Learning terhadap hasil belajar mata pelajaran PAI di SMA Negeri 2 Samarinda”.en_US
dc.publisherIAIN Samarindaen_US
dc.subjectMODEL PEMBELAJARANen_US
dc.titlePengaruh model pembelajaran Discovery Learning terhadap hasil belajar PAI di SMA Negeri 2 Samarindaen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record