| dc.description.abstract | ABSTRAK
Hesti Maharani Dwi Rahayu, 2021. Dampak Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) Terhadap Pengelolaan Zakat, Infaq, dan Shadaqah (ZIS) di Masjid Agung Pelita Samarinda. Skripsi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, Jurusan Ekonomi Syariah, Program Studi Ekonomi Syariah, Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris (UINSI) Samarinda. Penelitian ini dibimbing oleh Bapak Dr. H. Moh. Mahrus, S.Ag, M.HI. dan Ibu Irma Yuliani, S.E., M.Si.
Di tengah pandemi Covid-19 yang menimpa dunia saat ini mengakibatkan semua aspek kehidupan terkena dampaknya. Tak terkecuali pada bidang sosial pun terdampak pandemi Covid-19. Hal ini mengakibatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat Indonesia yang semakin menurun. Dalam Islam masalah kesejahteraan ini bisa diselesaikan dengan mengelola dan memberdayakan hasil dari Zakat, Infaq, dan Shadaqah (ZIS). Tetapi adanya pandemi Covid-19 cukup ditakutkan karena bisa berpengaruh dalam menurunnya kesadaran masyarakat untuk membayar Zakat, Infaq dan Shadaqah (ZIS). Untuk itu dalam penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mekanisme pada pengelolaan Zakat, Infaq dan Shadaqah (ZIS) yang terjadi saat pandemi Covid-19 di Masjid Agung Pelita Samarinda dan Untuk mengetahui dampak yang terjadi pada pengelolaan Zakat, Infaq, dan Shadaqah (ZIS) saat pandemi Covid-19 di Masjid Agung Pelita Samarinda.
Penelitian ini adalah penelitian kualitatif (field research). Populasi dalam penelitian ini adalah total dari seluruh pengurus Amil zakat di Masjid Agung Pelita Samarinda, sejumlah 54 orang. Dalam pengambilan sampel dari jumlah populasi yang ada peneliti menggunakan perhitungan rumus slovin dan menghasilkan sampel 35 orang. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Adapun teknik analisis data yang dipakai ialah Miles dan Hubermen yang dimulai dari pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan kesimpulan.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pengelolaan Zakat, Infaq dan Shadaqah (ZIS) Masjid Agung Pelita Samarinda selama masa pandemi Covid-19 mulai dari perencanaan yang sudah dibuat dengan teliti dan cermat. Pelaksanaan yang berisi penerimaan dan pendistribusiannya juga tetap berjalan secara offline dan tetap dengan mematuhi protokol kesehatan yang dianjurkan oleh pemerintahan. Pengawasan juga diawasi langsung dengan dewan penyantun pengurus amil zakat Masjid Agung Pelita Samarinda dan BAZNAS Kota Samarinda. Evaluasi dilakukan di akhir pelaksanaan kegiatan untuk mengoreksi kesalahan dan memperbaikinya agar tidak terulang di masa depan. Adapun dampak akibat pandemi Covid-19 memiliki dua sisi yaitu dampak negatif dan dampak positif. Dampak negatif diantaranya adanya peraturan untuk menjaga jarak dan mematuhi protokol kesehatan cukup menyusahkan para petugas, silaturahim juga menjadi renggang, dan banyak masyarakat yang memilih membayar zakat di masjid atau lembaga terdekat sehingga mengurangi muzaki di Masjid Agung Pelita Samarinda. Dampak positifnya yaitu meningkatnya hasil penerimaan zakat, infaq, dan shadaqah pada tahun 2020. Sedangkan di tahun 2021 hanya zakat fitrah berbentuk beras yang mengalami peningkatan.
Kata Kunci : Covid-19, Pengelolaan, Zakat, Infaq dan Shadaqah. | en_US |
