Problematika Manajemen Kelas di Kelas V Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 2 Samarinda

Abstract

ABSTRAK Eka Safitri. 2019. PROBLEMATIKA MANAJEMEN KELAS di Kelas V Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 2 Samarinda. Skripsi, Program Studi Manajemen Pendidikan Islam (MPI) Jurusan Pendidikan Islam (PI) Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruana (FTIK) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Samarinda. Penelitian ini di bawah bimbingan Dra. Etty Nurbayani, M.Pd sebagai Pembimbing I dan Sunanik, M.Pd.I sebagai Pembimbing II. Latar belakang penelitian ini yaitu manajemen kelas guru kelas VB di MIN 2 Samarinda bahwa memang benar ada problematika manajemen kelas yang terjadi di dalam kelas VB antara lain, siswa yang memang tidak siap pada saat proses pembelajaran dan tidak paham dengan pelajaran, fasilitas seperti ruang kelas yang kecil berukuran 8x6 untuk siswa yang sebanyak 35 orang, dan faktor pendukung seperti LCD tidak ada sehingga guru dapat mengatasi solusi yang ada di dalam kelasnya dengan menyederhanakan pembelajaran dengan fasilitas yang ada saja dan memaksimalkan pembelajaran sesuai dengan kurikulum yang ada di Madrasah tersebut agar proses pembelajaran berjalan dengan baik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui masalah-masalah dalam pengelolaan kelas dan solusi yang dilakukan oleh guru kelas VB. Jenis penelitian ini tergolong penelitian lapangan dengan pendekatan kualitatif yakni menggambarkan apa adanya kenyataan faktual yang di temukan dilapangan. Peneliti menggunakan beberapa teknik dalam pngumpulan data, yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Sedangkan analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Begitupun keabsahan data menggunakan triangulasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa problematika manajemen kelas di kelas V MIN 2 yaitu: Pertama, masalah itu berasal dari siswanya sendiri yang tidak siap pada saat proses pembelajaran berlangsung dan tidak paham dengan pelajaran, fasilitas seperti ruang kelas yang kecil berukuran 8x6 untuk siswa yang sebanyak 35 orang dan faktor pendukung seperti LCD yang tidak ada. Kedua, upaya yang dilakukan untuk mengatasi masalah dikelas VB adalah guru memberikan pelajaran tambahan yaitu pada saat pulang sekolah mereka dibimbelkan kembali supaya mereka tidak ketinggalan dengan temannya yang lain, agar proses pembelajaran berjalan dengan baik guru memaksimalkan pembelajaran dengan pembelajaran yang sederhana saja sesuai dengan kurikulum yang berlaku dan menggunakan fasilitas yang ada saja seperti laptop, buku paket, microfon agar siswa tidak bosan pada saat belajar.