dc.description.abstract | ABSTRAK
Muhammad Ridha. “Manajemen Pembelajaran Daring Di Madrasah Aliyah Negeri 2 Samarinda”, 2021. Skripsi, Program Studi Manajemen Pendidikan Islam (MPI). Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan. Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris (UINSI) Samarinda. Penulisan skripsi ini dibimbing oleh Ibu Dra. Etty Nurbayani, M.Pd selaku Pembimbing I dan Bapak H. Susanto, Lc, M.Pd.I selaku Pembimbing II.
Latar belakang penelitian ini ialah MAN 2 Samarinda ditetapkan sebagai salah satu dari beberapa MAN Unggulan di Indonesia. Keberhasilan MAN 2 Samarinda ini bukan saja ditentukan kualitas siswanya, tetapi keberhasilan ini juga diperoleh melalui proses pembelajaran yang tidak lepas dari peran pendidik yang giat mengadakan workshop, seminar dan pelatihan-pelatihan. Termasuk dalam masa pandemi covid-19 seperti saat ini yang mana sekolah tetap melaksanakan pembelajarannya dengan mengikuti kebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintah dengan menerapkan protokol kesehatan semata-mata demi memutus mata rantai penyebaran covid-19. Akhirnya proses kegiatan belajar mengajar dilaksanakan secara daring dari rumah masing-masing yang mana mereka bisa saling terhubung dengan media dan aplikasi pembelajaran yang sudah ditentukan. Berdasarkan kondisi tersebut peneliti tertarik untuk melakukan penelitian mengenai manajemen pembelajaran daring di MAN 2 Samarinda.
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data yakni dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan dengan model Miles and Hubberman yakni reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan dan verifikasi. Teknik keabsahan data menggunakan teknik triangulasi.
Hasil penelitian tentang manajemen pembelajaran daring di Madrasah Aliyah Negeri 2 Samarinda meliputi tiga tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi. Perencanaanya meliputi pembuatan dokumen 1 masa covid, proses kegiatan belajar mengajar dilaksanakan oleh dengan guru 1 hari di rumah dan 1 hari di kantor dengan berjadwal ditunjang dengan media pembelajan yang digunakan seperti e-learning madrasah, whatsapp, zoom meeting, telegram, google classroom, google form, dan sebagainya. Pelaksanaan kegiatan belajar mengajar dilaksanakan secara online/daring dari hari senin sampai sabtu mulai pukul 08.00 pagi sampai pukul 12.00 siang. Guru melaksanakan pembelajaran 50% di rumah dan 50% di kantor sesuai jadwal, sementara peseta didik 100% belajar di rumah masing-masing. Media yang digunakan untuk saling terhubung ialah e-learning madrasah, whatsapp, zoom meeting, telegram, google classroom, google form, dan sebagainya. Evaluasi dilakukan untuk mengetahui perkembangan proses pembelajaran dengan melihat dan mendengar aspirasi dari para guru dan siswa. Evaluasi dilakukan dalam 3 tahap yaitu evaluasi yang dilakukan oleh kepala sekolah perminggu, evaluasi melalui rapat seluruh stakeholder dengan BK perbulan, dan evaluasi oleh guru yang dilakukan setelah mata pelajaran selesai. | en_US |