Problematika Guru Dalam Mengatasi Kesulitan Belajar Matematika Materi Pecahan Sederhana Kelas III Sekolah Dasar Negeri 023 Loa Janan

Abstract

ABSTRAK Amelia, 2019, “Problematika Guru Dalam Mengatasi Kesulitan Belajar Matematika Materi Pecahan Sederhana Kelas III Sekolah Dasar Negeri 023 Loa Janan,” Skripsi Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, Jurusan Pendidikan Madrasah, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Samarinda. Penelitian ini dibawah bimbingan Dra. Etty Nurbayani, M. Pd dan Abdul Razak, M. Pd. Penelitian ini dilatar belakangi oleh problematika guru dalam mengatasi kesulitan belajar matematika materi pecahan sederhana kelas III Sekolah dasar negeri 023 Loa Janan penelitian ini bertujuan ingin mengetahui sejauh mana kemampuan siswa dalam belajar matematika materi pecahan sederhana. Pada kenyataanya siswa tersebut kurang merespon terhadap materi yang telah diajarkan. Strategi guru matematika didalam KBM cenderung memakai metode ceramah, dengan tujuan dapat memberikan stimulus pada siswa. Sehingga pada kenyataanya siswa menjadi bosan dan jenuh karena bahasa yang dipakai kurang begitu menarik dan cenderung menonton. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui problematika guru dalam mengatasi kesulitan belajar Matematika materi pecahan sederhana kelas III Sekolah Dasar Negeri 023 Loa Janan. Metode dalam penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif kualitatif, lokasi penelitian di SD Negeri 023 Loa Janan. Data dan sumber data terdiri data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data penelitian ini menggunakan teknik observasi, teknik wawancara dan teknik dokumentasi, dan keabsahan data terdiri dari triangulasi data, triangulasi metode, triangulasi sumber. Teknik analisis data yaitu Data Reduction (Reduksi data), Data Display (Penyajian Data), dan Couclution Drawing/ Verfication. Hasil yang dapat diperoleh dari penelitian ini adalah problematika guru dalam mengatasi kesulitan belajar matematika materi pecahan sederhana, yaitu siswa masih kesulitan dalam menghitung atau memahami materi pecahan sederhana yang mana siswa masih tidak memahami antara pembilang dan penyebut yang menyebabkan siswa salah ketika mengerjakan soal yang diberikan oleh guru, kurangnya media/ alat peraga yang ada di sekolah, dan siswa tidak memperhatikan ketika guru menjelaskan. Upaya guru dalam mengatasi kesulitan belajar siswa dalam mempelajari mata pelajaran Matematika materi pecahan sederhana kelas III di Sekolah Dasar Negeri 023 Loa Janan adalah guru tidak hanya menindak lanjuti dengan melakukan remedial terhadap siswa, tetapi sebaiknya guru bisa meluangkan waktu dengan memberikan pelajaran di setiap pulang sekolah, memperbanyak latihan soal, dan membuat media/ alat peraga yang lebih menarik agar pelajaran dalam kelas lebih inovatif dan bervariasi.