Pengelolaan Administrasi Tenaga Kependidikan di SMP Negeri 3 Samarinda
Abstract
ABSTRAK
Wa Ode Rahma Wati, 2022, “Pengelolaan Administrasi Tenaga Kependidikan di SMP Negeri 3 Samarinda”. Skripsi, Program Studi ManajemenPendidikan Islam, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, Universitas Sultan Aji Muhammad Idris (UINSI) Samarinda. Penulisan Skripsi ini di bimbing oleh Dra. Etty Nurbayani, M.Pd selaku Pembimbing I dan Siti Nasiah, M.Pd selaku Pembimbing II.
Penelitian ini dilatar belakangi karena SMP Negeri 3 Samarinda memiliki pengelolaan administrasi dengan tenaga kependidikan yang memiliki latar belakang yang berbeda-beda. Namun dengan latar belakang yang berbeda tidak menjadi suatu alasan dalam menjalankan suatu proses pengelolaan administrasi pendidikan berjalan dengan sebagaimana mestinya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses pengelolaan administrasi tenaga kependidikan di SMP Negeri 3 Samarinda dan faktor yang menghambat dalam pengelolaan administrasi di SMP Negeri 3 Samarinda.
Metode yang dipakai dalam penelitian ini adalah pedekatan kulitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah pengumpulan data, kondensasi data, penyajian data, dan verifikasi data. Uji keabsahaan data dilakukan dengan tringulasi sumber. Sumber data dalam penelitian ini adalah kepala sekolah dan staf tata usaha.
Hasil yang diperoleh dalam penelitian ini adalah dalam pengelolaan administrasi di SMP Negeri 3 Samarinda berjalan dengan baik. Dimulai dengan perencanaan pengelolaan administrasi yang dilaksanakan sesuai dengan system dinas pendidikan. Dalam pengorganisasian pun telah ditentukan melalui SK tupoksi untuk tenaga administrasi. Untuk pelaksanaan administrasi telah berjalan sesuai dengan bidang dan tugas masing-masing. Dan terakhir ada pengawasan, dalam pengelolaan administrasi pengawasan dilakukan oleh kepala sekolah untuk situasi jalannya proses pendidikan. Faktor penghambat dalam pengelolaan administrasi di SMP Negeri 3 Samarinda yaitu arsipan yang tidak lengkap, pemahaman orang tua yang masih minim, dan kurangnya pegawai administrasi.