Peran Kepala Sekolah dalam Pendidikan Karakter Disiplin Peserta Didik di SMP Islamic Center Samarinda
Abstract
ABSTRAK
Lisa Dwi Novela, 2022 “Peran Kepala Sekolah dalam Pendidikan Karakter Disiplin Peserta Didik di SMP Islamic Center Samarinda”. Skripsi, Program Studi Manajemen Pendidikan Islam Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda. Di bawah bimbingan Dr.Robingatin,M.Ag selaku pembimbing I dan Widya Noviana Noor,M.Pd selaku pembimbing II.
Latar belakang penelitian ini berangkat dari penerapan pendidikan karakter disiplin peserta didik yang cukup baik. Hal tersebut tentunya berkaitan dengan peran penting kepala sekolah sebagai supervisor yang ikut andil dalam pengelolaan pendidikan karakter disiplin tersebut. Tak heran jika SMP Islamic Center memiliki karakter disiplin yang kuat dan berkualitas. Sebab kepala sekolah sebagai seorang supervisor juga mencontohkan kedisiplinan dengan baik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji lebih dalam mengenai Peran Kepala Sekolah dalam pendidikan karakter disiplin peserta didik di SMP Islamic Center Samarinda.
Metode penelitian yang digunakan ialah pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif yang diolah berupa kata-kata tertulis. Sumber data adalah Kepala Sekolah, Waka Kesiswaan, dan Guru Bimbingan Konseling. Teknik pengumpulan data yang digunakan pada penelitian ini menggunakan teknik obeservasi, wawancara, dan dokumentasi dengan model Miles dan Hubbarman.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa : 1) Kepala Sekolah sebagai supervisor, melaksanakan kegiatan supervisi seperti melakukan pengecekkan kedisiplinan siswa saat datang ke sekolah ; kepala sekolah sebagai manager, menciptakan kondisi yang mendukung penanaman karakter disiplin peserta didik seperti membiasakan 5S (senyum,salam,sapa,,sopan,santun) ; kepala sekolah sebagai educator mengajak seluruh guru untuk menjadi model karakter disiplin bagi peserta didik ; kepala sekolah sebagai motivator dan inovator yang memberikan ide dan inovasi baru terhadap pengembangan program sekolah khususnya terkait kedisiplinan peserta didik seperti menerapkan system perpoinan dan memberikan reward terhadap siswa yang memiliki point terbanyak 2) Kepala Sekolah sebagai perencana yang menentukan rancangan dasar program sekolah maupun ekstrakulikuler seperti gema bangsa, program parenting orang tua siswa, program habituasi, program tahfidz, dan kegiatan OSIS ; kepala sekolah sebagai pengelola yang melakukan contoroling pelaksanaakan kegiatan siswa seperti pramuka ; kepala sekolah sebagai evaluator yang melakukan kegiatan evaluasi pekanan terhadap setiap program yang berjalan.