| dc.description.abstract | ABSTRAK
Eka Dwi Lestari, 2018 “Analisis Program Zakat Community Development Baz Kota Samarinda Dalam Mengurangi Kemiskinan Di Wilayah Loa Kumbar Kelurahan Loa Buah Samarinda”. Skripsi Program Studi Ekonomi Syariah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Samarinda. Penelitian ini dibimbing oleh Ibu Darmawati, M.Hum, Selaku Pembimbing I dan Ibu Tikawati, SE M. Si selaku pembimbing II.
Penelitian ini dilatar belakangi oleh kegiatan program Zakat Community Development yang dilakukan BAZ Kota Samarinda yang ada di wilayah Loa Kumbar Kelurahan Loa Buah yang ada di Samarinda yang tujuannya untuk mensejahterakan masyarakat atau program pemberdayaan yang berbasis mengurangi kemiskinan. Sebagaimana diketahui bahwasannya Islam memiliki potensi dana zakat yang sangat besar untuk melakukan suatu kegitan pemberdayaan masyarakat. Program ZCD telah lama ada di wilayah Loa Kumbar yaitu sekitar tahun 2014, dengan adanya program ini dapatkah masyarakat di wilayah tersebut menjadi lebih sejahtera dan bagaimana perkembangan dari program tersebut. Oleh karena itu rumusan masalah yang diangkat yaitu apa saja faktor pendukung dan penghambat dari program ZCD dan berapa persen kemiskinan di wilayah Loa Kumbar berkurang.
Penelitian bersifat penelitian empiris (field research), yakni berlokasi di Kelurahan Loa Buah, Samarinda Sebrang khususnya di wilayah Loa Kumbar. Sumber data dalam penelitian ini adalah Pendamping Lapangan dan Pendamping dari Lembaga serta beberapa anggota. Responden dalam penelitian ini adalah Kelurahan, RT, tokoh masyarakat serta pendamping lapangan dan pendamping dari BAZ Kota Samarinda dan anggota. Sedangkan teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Setelah data dikumpulkan maka penulis akan menganalisa data menggunakan metode kualitatif.
Temuan di lapangan adalah, Faktor pendorong dari terlaksananya program ZCD di wilayah Loa Kumbar adalah banyaknya masyarakat yang tidak memiliki pekerjaan, hampir dari 70% penduduk di wilayah tersebut adalah masyarakat kurang mampu dan BAZNAS ingin mendorong swadaya masyarakat. Faktor penghambat dalam melaksanakan program tersebut adalah terlambatnya datangnya dana, fasilitator yang masih sangat minim, terjadinya kesenjangan komunikasi serta jenis pengembangan kegiatan yang kurang tepat. Sedangkan perubahan yang terjadi di wilayah Loa Kumbar adalah adanya fasilitas berupa jalan, masjid, sekolah, usahabudidaya, peternakan dan perikanan, program kesehatan gratis yaitu khitan massal dan pengobatan serta isbat nikah. Program ini sangat membantu masyarakat Loa Kumbar menjadi semakin sejahtera.
kata kunci: Kemiskinan, Zakat Community Development, Loa Kumbar, Faktor pendorong dan penghambat serta perubahannya. | en_US |
