| dc.description.abstract | ABSTRAK
Meli Dwi Fadilah, 2022. “Pengembangan Usaha Ekspor Lidi Nipah BUMDes Bina Mandiri Dalam Meningkatkan Pendapatan Masyarakat Desa Muara Badak Ulu”. Skripsi, Prodi Ekonomi Syariah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris (UINSI) Samarinda”. Penelitian ini dibimbing oleh Parno, SE.,M.SI selaku Dosen Pembimbing I dan Yovanda Noni, S.E, ME selaku Dosen Pembimbing II.
Penelitian ini berlatar belakang bahwa pendapatan Desa ekonomi masyarakat Desa Muara Badak Ulu merupakan kegiatan ekonomi masyarakat yang berskala mikro dapat dikelola oleh masyarakat dan pemerintah desa. Faktor yang mempengaruhi meningkatnya pendapatan ekonomi masyarakat Desa Muara Badak Ulu yaitu dengan model pengembangan usaha ekspor lidi nipah BUMDes Bina Mandiri, pendapatan ekonomi masyarakat dan hambatan UKM lidi nipah yang membuat meningkatkan pendapatan ekonomi masyarakat di Desa Muara Badak Ulu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengembangan usaha ekspor lidi nipah BUMDes Bina Mandiri dalam meningkatkan pendapatan ekonomi masyarakat Desa Muara Badak Ulu.
Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Objek dalam penelitian ini adalah BUMDes Bina Mandiri di Desa Muara Badak Ulu.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa model pengembangan usaha ekspor lidi nipah BUMDes Bina Mandiri di Desa Muara Badak Ulu dapat dilihat dari bentuk berhasilnya membantu peningkatan taraf hidup ekonomi masyarakat dalam membentuk program kerja lidi nipah yang terdiri dari aspek persaingan, sumber daya, teknologi, institusi, dan lembaga keuangan. Dilihat dari pendapatan ekonomi masyarakat dalam bisnis usaha lidi nipah bermanfaat untuk menambah taraf hidup masyarakat dimana kesejahteraan masyarakat dapat memberikan kebahagiaan dunia dan kebahagiaan akhirat dan dijauhkaan dari kejahatan makhluknya. Maka pendapatan yang dihasilkan dapat memenuhi kebutuhan hidup sehari-harinya dengan profit sekitar Rp. 20.000.000 (Dua Puluh Juta Rupiah) pertahun. Dengan ekspor berupa membuat sapu lidi, tikar, dan sebagainya, sebanyak kurang lebih 89 ton dalam waktu pertahun. Adapun hambatan UKM lidi nipah yang dihadapi oleh masyarakat yaitu fluktuatif karena cuaca buruk yang membuat pohon sawit dan pohon nipah itu gagal panen. Maka dari itu BUMDes membantu mencari lahan nipah di desa lain yang siap di panen agar usaha mereka dapat berjalan dengan lancar.
Kata Kunci : Model Pengembangan Usaha Ekspor Lidi Nipah, Pendapatan Ekonomi Masyarakat, dan Hambatan UKM Lidi Nipah. | en_US |
