| dc.description.abstract | ABSTRAK
VAUZIYAH, 2022. Peran Perempuan Penjahit Pakaian Untuk Meningkatkan Kesejahteraan Keluarga di Desa Pulau Harapan Kecamatan Muara Muntai Kabupaten Kutaikartanegara. Skripsi, Program Studi Ekonomi Syariah, Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Islam Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris (UINSI) Samarinda. Penelitian ini dibimbing oleh Ibu Dr. Hj. Darmawati, M. Hum selaku pembimbing I dan Ibu Nurul Fadhilah, S.ST., M.E selaku pembimbing II.
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pentingnya kesejahteraan dalam keluarga. Peran perempuan penjahit pakaian yang dilakukan ibu-ibu rumah tangga memiliki peran yang sangat penting dalam upaya menumbuhkan kemampuan untuk dikembangkan dalam membantu perekonomian keluarga. Hal itu dilakukan agar tercapainya keluarga yang sejahtera. Kebutuhan sehari-hari merupakan salah satu ciri kesejahteraan keluarga. Jika kebutuhan sehari-hari terpenuhi dengan baik, itu merupakan wujud dari kesejahteraan keluarga. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui peran perempuan penjahit pakaian untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga di Desa Pulau Harapan Kecamatan Muara Muntai Kabupaten Kutai Kartanegara dan tingkat kesejahteraan keluarga para penjahit pakaian di Desa Pulau Harapan Kecamatan Muara Muntai.
Metode penelitian menggunakan jenis penelitian deskriptif kualitatif. Subjek penelitian ini adalah 6 orang ibu-ibu rumah tangga pemilik usaha penjahit pakaian di Desa Pulau Harapan Kecamatan Muara Muntai Kabupaten Kutai Kartanegara. Teknik pengumpulan data ini menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisa data dalam penelitian ini pengumpulan data reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.
Hasil yang diperoleh dari penelitian ini menunjukkan bahwa Peran perempuan penjahit pakaian ini sangat membantu dalam menutupi kebutuhan sehari-hari keluarganya juga mempertahankan dan menjaga kelangsungan hidup keluarganya. Peran ibu dalam rumah tangga mempunyai peranan penting dalam perekonomian keluarga, selain sebagai pendidik anak, sebagai pengelola keluarga, ibu juga berperan dalam menafkahi kebutuhan keluarga. Menjahit tidak sama sekali mengganggu atau menghalangi seorang ibu menjalankan perannya di dalam rumah tangga karena menjahit menjahit dilakukan setelah mengerjakan pekerjaan rumah tangga dan tanpa mengesampingkan perannya sebagai ibu rumah tangga dan tetap menjalankan kewajibannya. Dengan ekonomi yang terpenuhi dan meningkat mereka dapat memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari dan juga kebutuhan keluarganya seperti pangan, sandang, papan, kesehatan, pendidikan, rekreasi, dan transportasi. dalam hal keagamaan perempuan penjahit pakaian sudah memenuhi dalam hal ibadah seperti menjalankan shalat 5 waktu dan melakukan sedekah, namun dalam hal zakat perempuan penjahit pakaian belum pernah mengeluarkan zakat penghasilan karena penghasilan yang didapat belum memenuhi syarat zakat penghasilan.
Kata Kunci: Peran Perempuan, Penjahit pakaian, Kesejahteraan Keluarga. | en_US |
