Strategi Pemasaran Produk Gadai Syariah Dalam Meningkatkan Minat Nasabah di Pegadaian Syariah (Studi Kasus Gadai Syariah Cabang Kedondong Kecamatan Sungai Kunjang Kota Samarinda)

Abstract

ABSTRAK ULYA QARIMAH, Strategi Pemasaran Produk Gadai Syariah Dalam Meningkatkan Minat Nasabah di Pegadaian Syariah (Studi Kasus Gadai Syariah Cabang Kedondong Kecamatan Sungai Kunjang Kota Samarinda), Program Studi Ekonomi Syariah, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Samarinda. Di bawah bimbingan ibu Hj. Norvadewi, M.Ag selaku pembimbing pertama dan ibu Tikawati, S.E., M.Si selaku pembimbing kedua. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi pemasaran yang diterapkan oleh Gadai Syariah Cabang Kedondong Kecamatan Sungai Kunjang Kota Samarinda dalam meningkatkan jumlah nasabah dan untuk mengetahui apakah strategi yang diterapkan oleh Gadai Syariah Cabang Kedondong Kecamatan Sungai Kunjang Kota Samarinda dapat meningkatkan jumlah nasabah. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan dengan pendekatan kualitatif. Sumber data dalam penelitian ini terdiri dari data primer dan data sekunder yang diperoleh dari hasil wawancara dengan Admin Gadai Syariah Cabang Kedondong, dan dokumentasi melalui literature-literatur kepustakaan, buku-buku, artikel-artikel, skripsi-skripsi terdahulu dan jurnal. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu analisis yang lebih berfokus pada proses lapangan, analisis ini terdiri dari analisis sebelum dilapangan, analisis selama dilapangan, dan analisis data selama dilapangan. Hasil dari penelitian ini adalah sebagai berikut: Strategi pemasaran produk gadai syariah yang diterapkan oleh Gadai Syariah Cabang Kedondong meliputi 6 variabel dalam bauran pemasaran yaitu: Produk, Harga, Distribusi, Promosi, Bukti Fisik, Proses dan People Dalam strategi produk, Gadai Syariah Cabang Kedondong selain menawarkan produk Ar-rahn gadai syariah juga menawarkan member yang mana dari kartu member tersebut para nasabah bisa mendapatkan keuntungan yang lebih. Dalam hal strategi harga, Gadai Syariah hanya mengambil tarif ijarah sebagai biaya perawatan barang dan penyimpanan barang per 15 hari. Dalam strategi Distribusi, gadai syariah membuka UPC (Unit Pelayanan Cabang) di berbagai daerah di dua provinsi agar lebih mudah dijangkau oleh para nasabah. Dalam strategi promosi, gadai syariah melakukan penyebaran brosur, melakukan kegiatan amal yang dilakukan setiap minggu, dan publisitas melalui jejaring sosial. Startegi dalam bukti fisik, yaitu berupa adanya karyawan, berdirinya cabang-cabang di berbagai daerah, dan adanya para nasabah strategi people, para karyawan perlu berpenampilan menarik dan rapi, bersikap ramah kepada para nasabah sehingga dapat membuat para nasabah merasa nyaman. Dalam strategi proses, gadai syariah melakukan alur yang tidak rumit cukup dengan waktu 15 menit saja dana akan dicairkan, gadai syariah hanya perlu membawa fotocopy KTP / tanda pengenal lainnya. Strategi pemasaran yang diterapkan Gadai Syariah Cabang Kedondong dapat menarik minat nasabah. Pada tahun 2017 jumlah nasabah 697 nasabah, dan pada tahun 2018 meningkat menjadi 2732 nasabah yaitu mencapai 291% dari tahun sebelumya. Sedangkan tahun 2019 mengalami penurunan menjadi 2029 yaitu mencapai -19%.