dc.contributor.author | Riyadi, Ahmad | |
dc.date.accessioned | 2023-12-11T06:30:07Z | |
dc.date.available | 2023-12-11T06:30:07Z | |
dc.date.issued | 2021 | |
dc.identifier.issn | 2714-6030 | |
dc.identifier.uri | http://repository.uinsi.ac.id/handle/123456789/3709 | |
dc.description.abstract | Kemunculan esensialisme merupakan reaksi terhadap simbolisme mutlak dan dogmatis abad pertengahan yang menginginkan manusia kembali kepada kebudayaan-kebudayaan lama yang telah terbukti kebaikan-kebaikannya dalam kehidupan manusia. Tujuan penelitan ini adalah untuk mengkaji pandangan filsafat esensialisme dalam perspektif pendidikan Islam. Metode penelitian dilakukan dengan pendekatan kualitatif model studi literatur berbasis analisis konten. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Essensialisme menganggap nilai-nilai berbudi pekerti yang baik itu terletak pada warisan-warisan budaya, yang telah membuktikan kebaikan-kebaikannya bagi kehidupan manusia. Filsafat Essensialisme merupakan filsafat pendidikan konservatif yang dirumuskan sebagai suatu kritik terhadap praktek pendidikan progresif di sekolah-sekolah, para essensialisme berpendapat bahwa fungsi utama sekolah adalah menyampaikan warisan budaya dan sejarah kepada generasi muda dimana pendidikan harus menanamkan nilai-nilai luhur yang tertata | en_US |
dc.publisher | Jurnal Tarbiyah & Ilmu Keguruan (JTIK) Borneo Volume 2 No.3, 2021 | en_US |
dc.subject | FILSAFAT PENDIDIKAN ISLAM | en_US |
dc.title | Esensialisme dalam Perspektif Filsafat Pendidikan Islam | en_US |
dc.title.alternative | https://doi.org/10.21093/jtikborneo.v2i3.4108 | en_US |
dc.type | Article | en_US |