KOMPETENSI GURU DALAM MENERAPKAN KURIKULUM MERDEKA DI MADRASAH IBTIDAIYAH AT TAQWA HARAPAN BARU LOA JANAN ILIR
Abstract
Hidayati, 2011306014. “Kompetensi Guru Dalam Menerapkan Kurikulum Merdeka Di Madrasah Ibtidaiyah At Taqwa Harapan Baru Loa Janan Ilir.” Skripsi, Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, Jurusan Pendidikan Madrasah, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda. Penelitian ini dibimbing oleh Juhairiah, M.Pd. selaku dosen pembimbing I dan Wildan Saugi, M.Pd. selaku dosen pembimbing II.
Latar belakang penelitian ini melihat dari perubahan kurikulum pada profesionalisme guru dari kurikulum sebelum dan sesudah adanya Kurikulum Merdeka. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perubahan profesionalisme guru dalam menerapkan Kurikulum Merdeka, faktor yang mempengaruhi perubahan kurikulum, tantangan dan peluang dalam menerapkan Kurikulum Merdeka. Dengan adanya penelitian ini diharapkan perubahan profesionalisme guru dalam menerapkan Kurikulum Merdeka menjadi lebih baik dari kurikulum sebelumnya dan sangatlah diperlukan dan diterapkan di sekolah.
Jenis penelitian yang digunakan oleh penulis pada penelitian adalah menggunakan kualitatif deskriptif. Data dikumpulkan melalui teknik pengumpulan data, uji keabsahan data dan teknik analisis data dilakukan dengan wawancara, dokumentasi, dan observasi mendalam terhadap perubahan profesional guru dalam menerapkan Kurikulum Merdeka di sekolah.
Hasil penelitian mengatakan kompetensi guru dalam menerapkan Kurikulum Merdeka di MI At-Taqwa Harapan Baru, yang dimana terdapat kompetensi pedagogik, kompetensi kepribadian, kompetensi sosial, dan kompetensi profesional. Dan sebelum adanya Kurikulum Merdeka pembelajaran berpusat pada guru dengan metode ceramah. Setelah penerapan Kurikulum Merdeka, pembelajaran berfokus pada siswa, menggunakan metode berbasis proyek, penguatan profil Pancasila. Hal ini dilakukan untuk membentuk generasi muda yang memiliki karakter kuat sesuai dengan nilai-nilai Pancasila. Faktor yang mempengaruhi transformasi profesional guru didukung oleh pelatihan dan dukungan penerapan kurikulum. Tantangan utama adalah adaptasi metode baru, sementara peluangnya terletak pada kolaborasi dengan orang tua untuk mendukung pendidikan anak.