dc.description.abstract | Fithrianty, 2024. “Hubungan Antara Perilaku Bullying dengan Kepercayaan Diri di Madrasah Ibtidaiyah Negeri 1 Samarinda”. Skripsi, Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, Jurusan Pendidikan Madrasah, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda (UINSI). Dibimbing oleh Mujahidah, M.Si selaku Pembimbing I dan Abdul Razak, M.Pd selaku Pembimbing II.
Penelitian ini dilatarbelakangi pada saat peneliti melakukan observasi di MIN 1 Samarinda, di mana terdapat siswa yang memiliki kepercayaan diri yang rendah, dan setelah ditelusuri lebih dalam dengan melakukan wawancara terhadap beberapa siswa dan menyebar angket pra penelitian maka didapati hasil bahwa siswa yang memiliki kepercayaan diri rendah diakibatkan oleh maraknya kasus bullying di sekolah tersebut. Bullying merupakan tindakan agresif yang dilakukan sekelompok atau individu yang merasa kuat terhadap sekelompok atau individu yang dirasa lebih lemah. Setelah mendapati permasalahan tersebut, peneliti tertarik melakukan penelitian yang bertujuan untuk mengetahui tingkat bullying dan kepercayaan diri di MIN 1 Samarinda dan hubungan antara perilaku bullying dengan kepercayaan diri di MIN 1 Samarinda.
Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif korelasi. Populasi penelitian ini berjumlah 278 siswa yang terdiri dari kelas tinggi (IV, V, dan VI) siswa Madrasah Ibtidaiyah Negeri 1 Samarinda. Untuk menentukan jumlah sampel, penelitian ini menggunakan stratified random sampling sehingga didapati hasil sampel sejumlah 164 responden. Teknik pengumpulan data menggunakan angket, observasi, dan dokumentasi. Teknik keabsahan data menggunakan uji validitas dan uji reliabilitas. Teknik analisis data menggunakan deskriptif interpretatif, uji prasyarat (uji normalitas dan linearitas) dan uji hipotesis (korelasi product moment, uji t, dan uji korelasi determinasi).
Berdasarkan hasil penelitian dan analisis data yang telah dilakukan didapati hasil bahwa bullying tertinggi terdapat pada indikator bullying fisik (54%) sedangkan bullying terendah terdapat pada indikator cyber bullying (27%). Kepercayaan diri tertinggi terdapat pada indikator rasional dan realistis (86%) sedangkan kepercayaan diri terendah terdapat pada indikator yakin dengan kemampuan sendiri (63%). Berdasarkan uji korelasi product moment mendapati hasil 0,571, angka tersebut terletak antara 0,400–0,599 sehingga korelasi dikategorikan sedang. Berdasarkan hasil uji t diperoleh hasil thitung dan ttabel yaitu (8,854 > 1,974) yang artinya Ha diterima dan Ho ditolak. Berdasarkan uji koefisien determinasi terdapat persentase sumbangsih dari variabel bullying sebesar 32,6%. Sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara perilaku bullying dengan kepercayaan diri siswa MIN 1 Samarinda dengan hubungan yang positif, yaitu semakin tinggi tingkat bullying siswa MIN 1, maka semakin tinggi tingkat kepercayaan diri siswa MIN 1 Samarinda. | en_US |