PENGARUH MARKETING MIX SYARIAH TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN DENGAN WORD OF MOUTH SEBAGAI VARIABEL MODERATING PADA CAFE DA’COFFEE SHOP SAMARINDA

Abstract

M. Navis Maulana Habsji, 2024. “Pengaruh Marketing Mix Syariah Terhadap Keputusan Pembelian dengan Word of Mouth sebagai Variabel Moderating pada Cafe Da’coffee Shop Samarinda”. Skripsi Jurusan Ekonomi Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris (UINSI) Samarinda. Penelitian ini dibimbing oleh Bapak Dr. H. M. Birusman N, SE, MM dan Ibu Tika Parlina, M.M.

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh berkembangnya bisnis coffee shop yang ada di Samarinda Seberang khususnya di Jalan Bung Tomo, dimana para pelaku bisnis menggunakan teknik pemasaran yang beragam guna meningkatkan penjualan, salah satunya dengan marketing mix dan juga word of mouth. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh marketing mix syariah terhadap keputusan pembelian dengan word of mouth sebagai variabel moderating pada Cafe Da’coffee Shop Samarinda.

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif. Penelitian ini menggunakan data primer dari angket dan dokumentasi. Populasi dari penelitian ini berjumlah 3.311 orang dengan karakteristik pernah membeli dan mengetahui Cafe Da’coffee Shop Samarinda. Sampel ditentukan dengan simple random sampling yang diperoleh sebanyak 100 responden. Teknik analisis data yang digunakan adalah keabsahan data, uji asumsi klasik, uji regresi linier berganda, uji hipotesis, uji koefisien determinasi, dan uji moderated regression analysis dengan bantuan SPSS 22.

Penelitian ini memperoleh hasil yaitu produk secara parsial berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian dengan nilai signifikan 0,012 < 0,05. Harga secara parsial berpengaruh negatif dan signifikan terhadap keputusan pembelian dengan nilai signifikan 0,006 < 0,05. Lokasi secara parsial berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian dengan nilai signifikan 0,003 < 0,05. Promosi secara parsial berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian dengan nilai signifikan 0,021 < 0,05. Orang secara parsial berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian dengan nilai signifikan 0,026 < 0,05. Kemudian, uji simultan memperoleh hasil bahwa variabel produk, harga, lokasi, promosi, dan orang berpengaruh secara simultan terhadap keputusan pembelian dengan nilai Fhitung 64,048 dan Ftabel 2,31.

Hasil uji moderasi menunjukkan bahwa variabel word of mouth dapat memoderasi pengaruh harga terhadap keputusan pembelian dengan nilai signifikan 0,008 < 0,05. Word of mouth tidak dapat memoderasi pengaruh produk terhadap keputusan pembelian dengan nilai signifikan 0,703 > 0,05. Word of mouth tidak dapat memoderasi pengaruh lokasi terhadap keputusan pembelian dengan nilai signifikan 0,174 > 0,05. Word of mouth tidak dapat memoderasi pengaruh promosi terhadap keputusan pembelian dengan nilai signifikan 0,312 > 0,05. Word of mouth tidak dapat memoderasi pengaruh orang terhadap keputusan pembelian dengan nilai signifikan 0,667 > 0,05.